Thursday, July 2, 2015

The Girl Who Can Remember From Smell



Tulisan ini nggak akan ngebahas drama yang diperanin sama Shin Sekyung dan Park Yoochun, apalagi berisi cerita fantasi tentang seseorang yang punya kekuatan super. Bukan bukan itu maksud tulisan ini. Saya hanya ingin sekedar berbagi pengalaman tentang sesuatu yang awalnya saya merasa aneh.

Saya punya kebiasaan mengingat sesuatu berdasarkan bau (wangi) yang saya cium. Misalnya, saya akan teringat pengalaman pertama kali ke Jogja ketika saya mencium wangi sabun Li**b*oy yang warna merah karena waktu ke sana, saya pakai sabun itu. Lewat wangi parfum, saya bisa kembali mengingat pengalaman saat kerja kelompok masa SMP atau saat-saat berangkat kerja ke tempat yang dulu. Lain lagi ketika mencium bau hujan yang jatuh bercampur dengan tanah, saya akan teringat saat menunggu hujan reda bersama seseorang waktu masa kuliah  XD

Awalnya saya merasa aneh dengan kebiasaan ini dan bertanya-tanya “Kok bisa ya wangi atau bau mengingatkan kita pada suatu hal ?”
Berawal dari rasa penasaran itu akhirnya saya mencari tahu dan ternyata itu bukan suatu kebetulan atau hal yang aneh karena memang ada penjelasannya secara ilmiah.

Wewangian yang kita cium akan diproses oleh otak di dalam lobus olfaktori. Lobus olfaktori ini berhubungan langsung dengan bagian otak yang bertanggung jawab terhadap emosi dan ingatan yaitu amyglada dan hipotalamus. Menariknya, bagian otak yang bertanggung jawab terhadap penglihatan, pendengaran, dan perasa tidak berhubungan langsung dengan amyglada dan hipotalamus. Inilah alasan kenapa wewangian dapat menstimulasi emosi dan ingatan.

Ternyata beberapa penelitian sudah pernah dilakukan untuk mengetahui mengapa wewangian dapat menstimulasi emosi dan ingatan, salah satunya dilakukan oleh Herz dan rekannya dari Universitas Brown. Mereka mengadakan penelitian dengan menggunakan parfum dan ternyata hasil penelitian menunjukkan bahwa wangi dari parfum mengaktifkan amyglada dan parahippocampal (area di sekitar hipotalamus) secara signifikan. Tapi, penelitian ini hanya dilakukan pada lima orang perempuan, tentunya harus dilakukan studi lebih lanjut dengan pengambilan sampel yang lebih luas antara laki-laki dan perempuan.

Arshamian dan rekannya juga menemukan bukti kalau  yang distimulasi oleh wewangian memberikan aktivitas yang signifikan terhadap  sistem limbic (termasuk di dalamnya amyglada dan hipotalamus dibandingakan yang distimulasi dengan visual. Penelitian-penelitian lain juga menunjukkan kalau wewangian memberikan ingatan yang lebih jelas dan lebih memberikan kesan nostalgia daripada visual.

Ternyata indra penciuman kita memiliki kemampuan yang luar biasa lebih dibandingkan yang kita pikirkan. Oke saya harap tulisan ini dapat memberikan sedikit pengetahuan untuk kita semua. I hope your day is full of good smells, good feels and good memories^^

No comments:

Post a Comment